![]() |
Wako Edi Kamtono Bersama Gubernur Kalbar Serahkan BLT |
Salah
seorang penerima prgram Tangguk (63) yang merupakan seorang pembantu rumah
tangga yang tinggal di Kelurahan Sungai Jawi Luar, Kecamatan Pontianak Barat
menjadi satu di antara 97 ribu Keluarga Penerima, Masing-masing KPM menerima
uang tunai total Rp500 ribu.
Sebagai
warga yang hidup sendiri tanpa anak, wanita paruh baya itu merasa terbantu dengan
adanya penyaluran Bansos yang diserahkan oleh Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi
Kamtono tersebut.
“Uangnya
untuk dibelikan makanan dan keperluan sehari-hari. Sekarang saya tinggal
sendiri, uang makan juga mencicil. Terima kasih kepada pemerintah sudah memberikan
bantuan,” tuturnya usai menerima Bansos di Kantor Pos Besar Pontianak, Jalan
Sultan Syarif Abdurrahman pada hari Senin (25 April 2022).
Wali Kota
Pontianak, Edi Rusdi Kamtono mengatakan, penyaluran Bansos ditujukan kepada
individu yang terdaftar dalam KPM BLT, BPNT dan Program Keluarga Harapan (PKH)
di Kemensos. Ia menyebut, sebanyak 96 persen Bansos sudah tersalurkan dari
total KPM di Pontianak.
“Sedikit
lagi semuanya tersalurkan. Targetnya sebelum Idulfitri semuanya sudah harus
menerima. Penyalurannya juga menyebar di enam kecamatan di Kota Pontianak,”
ucap dia.
Edi
berharap, melalui bantuan tersebut, masyarakat yang tergolong kurang mampu juga
bisa menikmati suasana menyambut lebaran. Hal itu dinilainya dapat menggerakkan
perekonomian warga Kota Pontianak.
“Mudah-mudahan
bisa meringankan beban masyarakat dan ikut membantu menumbuhkan UMKM karena
uang yang beredar sekarang ini besar,” ungkapnya.
Eksekutif
General Manager PT Pos Indonesia Wilayah Kalimantan Barat, Nonok Triyono
menjelaskan, terdapat 4 daerah yang termasuk dalam wilayah sebaran Pontianak.
Daerah tersebut adalah Kabupaten Mempawah, Kabupaten Kubu Raya, Kabupaten
Landak dan Kota Pontianak. Dalam upaya mendistribusikan bantuan tersebut,
pihaknya menggandeng komunitas terkecil di tiap desa.
“Ini sudah
tahap terakhir. Sekarang penyaluran kita sudah sampai di Kecamatan Ngabang,
Kabupaten Landak,” papar dia.
Nonok
melanjutkan, penyaluran bantuan ini sudah dilaksanakan selama sepuluh hari dan
ditargetkan rampung pada tanggal 28 April mendatang. Meskipun di bulan puasa,
sampai hari ini ia mengaku tidak ada halangan selama proses penyaluran. Khusus
di Kota Pontianak, pusat penyaluran bantuan terlaksana di tiap-tiap kantor
camat. Selain itu juga bisa didapat lewat Kantor Pos terdekat.
“Alhamdulillah
lancar. Tim yang turun di lapangan juga dibantu sama aparat desa, pemerintah
kota sampai pemerintah provinsi, juga ada TNI dan kepolisian setempat,”
pungkasnya. (tim liputan).
Editor :
Heri