Kerjasama Dengan BI Kalbar Prajurit Kodam XII/Tpr Gunakan QRIS |
Sosialisasi
QRIS dibuka oleh Kasdam XII/Tpr, Brigjen TNI Djauhari, S.E., M.M., diikuti oleh
para Prajurit dan PNS jajaran Kodam XII/Tpr baik secara tatap muka maupun
virtual. Sosialisasi disampaikan oleh Tim dari BI Kalbar yang diketuai oleh
Kepala Perwakilan BI Kalbar, Agus Chusaini.
Kasdam
XII/Tpr, Brigjen TNI Djauhari saat membacakan sambutan Pangdam XII/Tpr
menyampaikan, saat ini kita telah memasuki era digitalisasi, di mana proses
transaksi dapat dilakukan secara digital, yaitu dengan metode pembayaran non
tunai salah satunya dengan metode pembayaran berbasis QR Code yang saat ini
telah distandarisasi oleh Bank Indonesia.
Di samping
itu, maraknya penyelewengan, fraud di lapangan serta penggunaan uang palsu
menjadikan kita harus lebih waspada agar kerugian negara akibat tindakan
tersebut dapat diminimalisir sehingga tercipta keamanan dan kenyamanan di
masyarakat.
"Oleh
karena itu, dengan terdigitalisasinya transaksi pembayaran, maka tata kelola
akan lebih efektif serta transparan sehingga lebih mudah untuk melakukan
monitoring dan evaluasi dalam pengelolaan keuangan," ujarnya.
Kasdam
mengharapkan, digitalisasi ini dapat diterapkan pada seluruh pos pembayaran
pelayanan kepada masyarakat diantaranya pembayaran administrasi di Rumah Sakit,
pembelian barang di koperasi, bahkan di lingkungan kantin serta donasi untuk
keagamaan dan sosial.
"Sosialisasi
QRIS selain untuk mengedukasi para Prajurit, PNS, pedagang dan masyarakat
sekitar, QRIS juga diharapkan dapat mengurangi penyebaran Covid-19, karena
bertransaksi tidak ada kontak langsung maupun perpindahan uang secara fisik
antara pedagang dan konsumen," harapnya.
Kasdam
XII/Tpr mengatakan, penggunaan QRIS menjadi alat pembayaran sangat aman dan
sehat, dengan QRIS meminimalisasi sentuhan sebagaimana disarankan oleh Badan
Kesehatan Dunia WHO yang mendorong alat pembayaran non tunai.
"Oleh
karenanya, dengan menggunakan QRIS akan memberikan jaminan tetap berjalannya
roda ekonomi nasional di tengah pandemi," katanya.
Sedangkan
Kepala Perwakilan BI Kalbar, Agus Chusaini menyampaikan, sosialisasi dan
edukasi QRIS ini dimaksud dalam rangka mendukung percepatan transformasi
keuangan digital di lingkungan TNI yang ada di wilayah Provinsi Kalimantan
Barat.
Menurutnya
QRIS adalah penyatuan berbagai macam QR dari berbagai Penyelenggara Jasa Sistem
Pembayaran (PJSP) menggunakan QR Code.
"QRIS
ini dikembangkan oleh industri sistem pembayaran bersama dengan Bank Indonesia
agar proses transaksi dengan QR Code dapat lebih mudah, cepat, dan terjaga
keamanannya," kata Agus Chusaini. (Sumber : Pendam XII/Tpr).
Editor : Aan