Ratusan Orang Rela Antri Untuk Ikuti Vaksinasi Oleh PMP Kalbar |
KALBARNEWS.CO.ID (PONTIANAK) – Ratusan orang rela antri guna mendapatkan vaksinasi massal yang dilaksanakan oleh Perkumpulan Merah Putih (PMP) Kalimantan Barat bekerjasama dengan Pemerintah Provinsi Kesdam XII/Tpr dan Polda Kalimantan Barat di Rumah Melayu jalan Sutan Syahrir Kota Baru Pontianak, Sabtu (07/08/2021).
Setelah
tertunda beberapa waktu lalu karena kosongnya vaksin di Kalimantan Barat, Perkumpulan
Merah Putih (PMP) akhirnya melaksanakan vaksinasi massal dengan mengakomodir 22
organisasi lintas etnis dan bekerja sama dengan DPD RI.
Ketua Umum
DPP Perkumpulan Merah Putih (PMP) Kalimantan Barat, H Sukiryanto, S.Ag
mengapresiasi antusias masyarakat yang mau mengikuti vaksinasi massal itu,
walaupun sempat tertunda tetapi tidak menyurutkan antusias warga melaksanakan
vaksinasi.
“Antusias
masyarakat luar biasa untuk mengikuti vaksin, walaupun sempat tertunda karena
tidak ada stok vaksin di Kalbar beberapa waktu yang lalu, tetapi begitu
tersedia masyarakat langsung dating menyerbu,” ungkap H Sukiryanto.
H Sukiryanto
mengaku panitia sempat kuwalahan dengan membludaknya pendaftaran peserta
vaksinasi yang dilakukan oleh Perkumpulan Merah Putih (PMP) Kalimantan Barat
ini, Ia mengatakan ketika dibuka pendaftaran secara online dalam hitungan 1 jam
kuota seribu peserta langsung terpenuhi.
Membludaknya
peserta vaksinasi massal juga disampaikan oleh ketua Dewan Adat Dayak (DAD)
Provinsi Kalimantan Barat, Ir Jakius Sinyor, Ia mengatakan kesadaran masyarakat
akan pentingnya melakukan vaksinasi sudah tinggi sehingga dibeberapa tempat
pelaksanaan vaksinasi selalu penuh dan bahkan sampai tidak tertampung.
“Kesadaran
masyarakat untuk mendapatkan vaksin saat ini sudah semakin tinggi, ini
dibuktikan banyaknya peserta di setiap tempat pelaksanaan vaksinasi massal,
seperti saat ini yang dilakukan oleh DPP PMP Kalbar bersama 22 organisasi
lintas etnis di Kalbar ini,” ungkap Jakius.
Ketua DAD
Kalbar ini berharap tingginya antuias masyarakat ini dibarengi juga dengan
ketersedian vaksin yang diperlukan masyarakat, jangan sampai terjadi kekosongan
sehingga membuat keinginan masyarakat mendapatkan vaksin tertunda bahkan gagal.
Hal senada
disampaikan salah satu wakil Ketua Majelis Adat Tioghoa (MABT) Rico Sugioto,
SH, M.Kn ia melihat antusias masyarakat Kalimantan Barat di semua daerah untuk
mendapatkan vaksinasi sangat tinggi ia berharap ini bisa dipenuhi oleh pemerintah
pusat maupun pemerintah daerah.
“Semoga
dengan tingginya antusias warga untuk melakukan vaksinasi ini akan segera
menghilangkan pandemic covid-19 di negara kita sehingga kita bisa beraktifitas
seperti dahulu, baik secara ekonomi sosial maupun budaya,” ujar Rico.
Rico Sugioto
berharap partisipasi dari semua elemen masyarakat seperti yang dilaksanakan
oleh Perkumpulan Merah Putih (PMP) Kalimantan Barat bekerjasama dengan
Pemerintah Provinsi Kesdam XII/Tpr dan Polda Kalimantan Barat ini semagkin
meningkatkan kesadaran masyarakat untuk mengikuti vaksinasi agar negara ini
cepat sehat kembali. (tim liputan)