KALBARNEWS.CO.ID (PONTIANAK) - Panglima Kodam XII/Tanjungpura, Mayjen TNI Muhammad Nur Rahmad memantau langsung kedatangan para Pekerja Migran Indonesia (PMI) yang keluar melalui PLBN Entikong di Kantor BPSDM Pontianak, Jalan Johan Idrus, Kota Pontianak, Minggu (25/04/2021).
Dalam
pemantauan ini Pangdam selaku Ketua Satgas Khusus Penanganan Covid-19 di
Perbatasan didampingi Kasdam XII/Tpr, Brigjen TNI Djaka Budhi Utama, para PJU
Kodam XII/Tpr, Kadiskes Kalbar, Kasatpol PP Provinsi Kalbar, Kepala BPSDM
Kalbar dan sejumlah pejabat terkait lainnya.
Saat
dikonfirmasi, Kapendam XII/Tpr, Letkol Inf Hendra Purwanasari, S.Sos.,
menerangkan, adapun PMI yang keluar melalui PLBN Entikong pada hari ini
berjumlah sebanyak 189 orang. Dari PLBN Entikong para PMI dibawa ke BPSDM
Pontianak dalam dua gelombang. Gelombang pertama banyak 130 orang dan gelombang
kedua sebanyak 59 orang.
"Untuk
menghindari penyebaran virus Covid-19 sebelum kembali ke kampung halamannya,
sesuai dengan rencana para PMI akan dikarantina selama 5 hari di Rusunawa Nipah
Kuning dan Rumah Sakit Sudarso," terang Kapendam.
Kapendam
merincikan, para PMI tersebut berasal dari berbagai wilayah diantaranya, Kubu
Raya 9 orang, Pontianak 4 orang, Prov. Kaltim 3 orang, Prov. Lampung 2 orang, Prov Jabar 15 orang, Prov. Jatim 13
orang, Prov. Jateng 18 orang, Prov. NTB 17 orang, Prov. NTT 4 orang, Prov. Sulsel 86 orang, Prov. Aceh 1
orang, Prov. Sultra 7 orang, Prov. Banten 6 oranv DKI 1 orang, Prov. Riau 2
orang dan Prov. Sumut 1 orang.
"Kita
akan terapkan prosedur penanganan protokol kesehatan terhadap para PMI, hal ini
untuk mencegah lonjakan kasus terkonfirmasi Covid-19," tutup Letkol Inf
Hendra Purwanasari. (tim liputan).
Editor : Aan