KALBARNEWS.CO.ID (PONTIANAK) – Dalam rangka berikan pedoman topik penelitan yang kreatif dan berinovasi, Badan Pengembangan Dan Penelitian Provinsi Kalbar menggelar Rakornis Kelitbangan Sekalimantan Barat dan guna menghindari covid-19 rakornis ini pun di gelar secara bertahap di ballroom IBIS hotel Jl A Yani Pontianak Selatan, Selasa pagi(08/12/2020).
Di temui
usai membuka kegiatan Asisten II Perekonomian dan Pembangunan Sekda Pemprov
Kalbar, Drs Junaidi menjelaskan jika dirinya menyambut baik adanya Rakornis ini,
karna Balitbang mempunyai peran penting serta memiliki peran strategis dalam pengambil
kebijakan pemerintah
"Hasil
penelitian akan diadopsi pemerintah bekerjasama dengan Perguruan Tinggi dan
seluruh lembaga yang ada untuk melakukan penelitian dan ini menjadi suatu
kebijakan untuk mengambil keputusan berkaitan dengan pemerintahan dan pembangunan,"
tutur Junaidi.
"Saya
menyoroti beberapa komoditi lokal yang sudah mulai dilarang, saya pun meminta Pemerintah
Pusat untuk memikirkan dampaknya sebelum mengeluarkan kebijakan, walaupun hal tersebut
rekomendasi dari LIPI," imbuhnya.
Sementara
itu Herkulana Mekarryani Kepala Balitbang Provinsi Kalbar, mengungkapkan
jika kegiatan ini bertujuan untuk
mendorong pelaksanaan program penelitian dan pengembangan yang Tertib,
Transparan, Akuntabel dan Berkualitas dengan tujuan mendapatkan masukan, saran
dan kontruksi ilmiah guna di jadikan pertimbangan dalam penyempurnaan dalam
penyelarasan, sinergitas Program Penelitian atau Kajian yang berkenaan dengan
Kebijakan Tehnis Pemerintah Daerah.
"Tujuannya
yakni penyempurnaan topik penelitian tahun 2022 yang kita sebut Idea Concept
Paper nanti kelanjutannya tanggal 10 Desember lebih mengerucut dan terbatas,
saat ini gambaran secara umum terkait dari masukan dari perangkat daerah lainya
yang hadir dan ini merupakan bentuk
sinergi penelitian Provinsi dan Kabupaten atau Kota," ujar kaban
litbang Herkulana.
Herkulana
menyebut jika adanya Masukan dari Asisten II Sekda Provinsi Kalbar kepada
Balitbang Provinsi Kalbar juga akan di bahas dalam pembahasan dengan Dewan
Pertimbangan.
"Kami
berterima kasih adanya masukkan dari Asisten III Sekda Prov.Kalbar bersama
Dewan Pertimbangan di Bulan Februari 2021 dan nantinya Kami akan menyusun
Rootmap dari tahun 2021 hingga 2027 bersama Kabupaten dan Kota dan hasil
penelitian ini akan kita sempurnakan dalam bentuk Blue Print Kelitbangan,"
pungkasnya. (bian).
Editor : Aan