Korea
Selatan (Kalbarnews.co.id)
- Kementerian Desa Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Kemendesa
PDTT) menyampaikan komitmen Pemerintah Indonesia dalam Pencapaian Sustainable
Development Goals (SDGs) 2030. Hal tersebut diutarakan oleh Sekretaris Jenderal
Kemendesa, PDTT saat menyampaikan keynote speech-nya pada High Level Session
Symposium on “Leveraging Public Governance to Accelerate the Achievement of the
Sustainable Development Goals – Transformation, Innovation & Inclusion”, 20
– 22 November 2019, di Incheon, Korea Selatan, yang diselenggarakan oleh United
Nations Department of Economic and Social Affairs (UN DESA).
Dalam
kesempatan tersebut, Anwar memaparkan komitmen Pemerintah Indonesia dalam
pencapaian SDGs tersebut dapat dilihat dalam telah disusunnya Roadmap SDGs
Indonesia dan pengarusutamaan agenda-agenda 2030 dalam Rencana Pemnbangunan
Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2014 – 2019. “Selain itu, Indonesia juga
termasuk salah satu dari sejumlah negara yang telah melakukan Voluntary
National Review, di mana laporan evaluasinya telah diterbitkan secara
berkelannjutan,” ungkap Anwar lebih lanjut dalam keynote speech-nya.
“Salah
satu wujud nyata komitmen tersebut adalah dengan dibentuknya Kementerian Desa,
PDTT untuk memastikan terlaksananya pembangunan perdesaan sebagai salah satu
focus pembnagunan nasional saat ini,” paparnya. Anwar lebih lanjut dalam
speech-nya. Selain menyampaikan keynote speech pada High Level Session
symposium tersebut, Anwar juga diminta untuk menjadi salah satu pembicara pada
Plenary Session IV – Inclusive Governance and Leaving No One Behind to
Accelerate SDG Implementation simposium yang sama.
Di
samping keynote speech dari Sekretaris Jenderal Kemendesa PDTT, High Level
Session symposium UN DESA tersebut juga menghadirkan official remarks dari
Menteri Dalam Negeri dan Keamanan Korea, Chin Young, Wakil Sekjen PBB untuk
Urusan Sosial Ekonomi, Liu Zhenmin, serta welcome remarks dari Walikota Incheon
Metropolitan City, Park Namchoon dan special address dari mantan Sekjen PBB,
Ban Ki-moon. Anwar sendiri didampingi oleh Direktur Jenderal Pengembangan
Daerah Tertentu, Rr. Aisyah Gamawati.
Sustainable
Development Goals (SDGs) atau Tujuan Pembangunan Berkelanjutan adalah kumpulan
17 tujuan pembangunan global, yang dirancang sebagai suatu “cetak biru bagi
pencapaian masa depan yang lebih baik dan berkelanjutan bagi semua orang”, dan
disepakati oleh para pemimpin dunia pada 25 September 2015 di Markas Besar PBB
di New York. (tim liputan)
Editor
: Heri K