Wow.... Polri siapkan 272.886 Personel Operasi Mantap Brata 2018, ini Penjelasan Kapolda Kalbar

Editor: Redaksi author photo



Kapolda Sematkan Tanda Pasukan Operasi Mantap Brata 2018 di Pontianak (*)
Pontianak (Kalbar News) – Kapolda Kalbar, Inspektur Jenderal Polisi Drs Didi Haryono memimpin Apel Gelar Pasukan Operasi Kepolisian Terpusat ‘Mantap Brata 2018’ dalam rangka upaya pengamanan penyelenggaraan Pemilu tahun 2019 di halaman Stadion Sultan Syarif Abdurrahman  Jl Ahmad Yani Pontianak, Rabu (19/9/2018).

Apel digelar seluruh pasukan gabungan mulai dari TNI Polri, Damkar, Dishub, dan Satpol PP menjadi peserta upacara tersebut.
 
Tampak Pasukan TNI, Polri dan Satpol PP yang ikuti Apel Gelar Pasukan Operasi Mantap Brata 2018
Tampak hadir juga Pangdam XII/ Tanjungpura Mayor Jenderal TNI Achmad Supriyadi, Danlantamal XII Pontianak Laksma TNI Gregorius Agung W. D., M.Tr, Danlanud Supadio, Marsma TNI Minggit Tribowo dan Wakapolda Kalbar Brigjen Pol Sri Handayani.

Dalam amanat Kapolri yang di Bacakan Kapolda Kalbar Irjen Pol Didi Haryono, apel Gelar Pasukan ini diselenggarakan di seluruh jajaran dengan tujuan untuk mengecek kesiapan personel, sarana, dan prasarana sebelum diterjunkan untuk melaksanakan pengamanan. Dengan demikian Pemilu tahun 2019 akan dapat terselenggara dengan aman, lancar, dan damai.

Pemilihan Umum dapat dikatakan sebagai penanda utama demokrasi (the hallmark of democracy), karena masyarakat diajak untuk ikut serta menentukan pemimpinnya pada periode mendatang. Dalam kaitan tersebut, bangsa Indonesia akan kembali menyelenggarakan pesta demokrasi Pemilu tahun 2019 yang tahapannya tengah berlangsung saat ini.
    
Untuk itu Polri dibantu dengan unsur TNI dan stakeholders terkait lainnya akan menggelar operasi kepolisian terpusat dengan sandi “Mantap Brata 2018”, yang dilaksanakan selama 397 hari, terhitung mulai tanggal 20 September 2018 sampai dengan 21 Oktober 2019, di seluruh wilayah Indonesia dengan melibatkan 272.886 personel Polri.

Operasi ini diselenggarakan dengan mengedepankan kegiatan preemtif dan preventif, yang didukung kegiatan intelijen, penegakan hukum, kuratif, dan rehabilitasi melalui penggelaran fungsi-fungsi kepolisian dalam bentuk Satuan Tugas Tingkat Pusat, Tingkat Daerah, dan Tingkat Polres.

Dalam kesempatan ini, selaku Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia, kembali saya tekankan bahwa Polri berkomitmen untuk terus bekerja keras guna menjamin penyelenggaraan Pemilu tahun 2019 agar dapat berjalan dengan aman, lancar, dan damai.

“Operasi Mantap Brata ini juga bertujuan untuk meningkatkan sinergi Polri dan instansi terkait dalam rangka keamanan dalam negeri yang kondusif. Dimana apel yang dilaksanakan sore hari ini dihadiri dari pihak Polri, TNI, dan instansi terkait lainnya’ “jelas Kapolda Kalbar.

Diakhir pembacaan amanat Kapolri, Kapolda Kalbar Irjen Pol Drs Didi Haryono memberikan tambahan sebagai atensi kepada seluruh peserta apel bahwa dalam situasi saat ini Kalbar dalam keadaan aman dan kondusif namun kita jangan lengah meskipun keadaan kondusif.

"Saya menekankan kepada seluruh anggota yang hadir pada sore ini meskipun Kalbar dalam keadaan aman dan kondusif kita tetap lakukan terus kegiatan preemtif dan preventif dalam menjaga kamtibmas. Pileg dan Pilpres semakin dekat, mari kita jaga sinergritas antar instansi demi mewujudkan Kalbar yang aman dan kondusif,” tutupnya. (tim liputan)

Editor : Heri K

Share:
Komentar

Berita Terkini