Kubu Raya - Kalbar News
Ribuan
warga berkumpul di halaman pemakaman Yayasan Bakti Suci di Jalan Adi Sucipto,
Desa Parit Baru, Kecamatan Sungai Raya, Kubu Raya untuk menyaksikan prosesi
upacara pembakaran replika kapal wangkang Selasa (5/8).
Ritual
pembakaran replika kapal wangkang ini merupakan puncak kegiatan Sembahyang Kubur yang diyakini masyarakat
Tionghoa bertepatan pada tanggal 15 bulan 7 penanggalan Tahun Imlek.
Pembakaran
kapal wangkang itu dilaksanakan pukul
16:00 WIB. Sebelum prosesi dimulai warga sudah berbondong-bondong datang ke
lokasi. Dan sebelum prosesi atau ritual pembakaran replika kapal wangkang juga
dilaksanakanb acara sembahyang rebut, dan selanjutnya pembakaran kapal wangkang
yang telah disiapkan didalamnya semua kebutuhan pokok, seperti beras, minyak
goreng, uang semuanya juga berbentuk replika.
"Ini
merupakan Kepercayaan agama Konghucu,
sebagai bekal yang dipersembahkan kepada arwah leluhur yang akan pulang
menggunakan kapal wangkang yang dibakar ini," ujar ketua panitia prosesi
pembakaran kapal wangkang, Yo Ngan Cwa
Ia
memaparkan, ritual dan prosesi pembakaran replika kapal wangkang ini sudah merupakan tradisi sejak ratusan tahun
silam, yang bermakna agar masyarakat
bisa diberikan keselamatan dan rezki yang melimpah.
Yo
Ngan Cwa menjelaskan Tradisi ini rutin dilakukan, sebagai tradisi turun tmurun
warga Tionghoa ini dimaknai sebagai Perjalanan Surgawi para arwah leluhur dan
anak cucu melakukan sembayang serta doa, agar diberikan keselamatan dan di
limpahi rezqi di tahun-tahun berikutnya, Pungkasnya. (eds)